BFC, PANGKALPINANG – Baru seumur jagung..! Proyek pekerjaan talud milik Direktorat Sumber Daya Air (SDA) Kementerian berkedudukan di Balai Wilayah Sungai (BWS) sudah banyak mengalami keretakan.
Parahnya lagi, proyek senilai Rp 38.400.000.000, yang dikerjakan oleh PT. Bangka Cakra Karya itu terpantau juga mengalami penurunan timbunan tanah puru. Oleh karena itu, diduga kuat pengerjaan proyek tersebut dikerjakan asal jadi.
Diketahui, masa pelaksanaan proyek tersebut yakni selama 290 hari kalender (17 Maret – 31 Desember 2023), yang bersumber dari dana SBSN 2023. Proyek ini dikawal oleh Tim Pengamanan Pembangunan Strategis (PPS) Kejaksaan Tinggi Provinsi Bangka Belitung.
Hingga berita ini ditayangkan, pihak-pihak terkait lainnya masih dalam upaya konfirmasi. (red)
