BFC, BATURUSA — Suasana mencekam menyelimuti kawasan sungai di Desa Baturusa, tepatnya di dekat jembatan penghubung Jalan Baturusa – Air Anyir, setelah seorang warga dilaporkan diterkam buaya, Selasa malam (1/7), selepas salat Isya’.
Korban diketahui bernama Feb, seorang pekerja tambang timah jenis ponton sungai. Berdasarkan keterangan sejumlah saksi mata di lokasi, saat kejadian, Feb sedang beristirahat di atas ponton milik Yopi, majikannya. Tiba-tiba seekor buaya muncul dari permukaan sungai dan langsung menerkam Feb, menyeretnya ke dalam air.
Hingga berita ini diturunkan, korban belum berhasil ditemukan. Tim dari Polairud Polda Babel, dibantu oleh relawan dari Laskar Sekaba dan Damkar Bangka, tengah melakukan pencarian intensif di lokasi kejadian.
Warga sekitar berbondong-bondong mendatangi lokasi untuk menyaksikan upaya pencarian yang tengah berlangsung. Beberapa di antaranya mengaku baru pertama kali menyaksikan peristiwa semacam ini secara langsung.
Kawasan sungai Baturusa memang dikenal sebagai habitat buaya liar, namun kejadian serangan terhadap manusia tergolong langka dan mengejutkan warga.
Pihak kepolisian mengimbau warga dan para penambang untuk tetap waspada dan menghindari aktivitas di sekitar sungai sementara waktu.
Tim media masih berada di lokasi dan akan terus memberikan pembaruan terkait pencarian korban.(red).